Ini sebabnya mengapa Upin dan Ipin kepalanya botak
Siapa tak kenal dua bocah kembar dalam film animasi ini, keduanya memiliki kepala yang botak. Upin hanya memiliki sedkit rambut di tengah kepalanya, sedangkan Ipin benar-benar plontos tak berambut.
Karakter Upin dan Ipin dalam serial animasi buatan Malaysia ini memang telah mampu menarik perhatian anak-anak Indonesia, terutama dengan ungkapan khasnya: betul, betul, betul.
Tapi tahukah anda, pemilihan karakter Upin dan Ipin ini ternyata tidak kebetulan, karena keduanya dipilih lantaran alasan teknis, yang salah satunya adalah sengaja membuat kepala mereka botak.
"Upin dan Ipin dipilih karena alasan teknis," kata pendiri Les' Copaque Production, Burhanuddin Md Radzi seperti dikutip dari The Star.
"Karena kembar dan tidak punya rambut, ini mempermudah aspek animasi. Membuat rambut merupakan proses animasi yang melelahkan," ujarnya.
Karena itu juga, karakter Upin dan Ipin menjadi sosok yang paling menarik bagi anak-anak. Kedua bocah kembar yang telah kehilangan kedua orangtua mereka itu tinggal bersama nenek dan kakak perempuan mereka, Ros, di sebuah rumah kayu di Kampung Durian Runtuh.
Karenat itu pula, Upin & Ipin menjadi karakter yang paling menarik bagi anak-anak. Kedua bocah kembar yang telah kehilangan kedua orangtua mereka itu tinggal bersama nenek yang mereka sebut Opah serta kakak perempuan mereka, Ros di sebuah rumah kayu sederhana di Kampung Durian Runtuh.
Cerita-cerita tentang petualangan Upin & Ipin bersama teman-temannya memang cukup lucu dan mampu menarik perhatian anak-anak maupun orang dewasa untuk tidak melewatkan satu episode pun, meski terkadang tayangannya sering diputar ulang alias diulang-ulang.
Film petualangan mereka, Geng: The Adventure Begins diluncurkan pada tahun 2009 silam, dan cukup menuai sukses baik di Malaysia, Indonesia, dan sejumlah negara.
Menurut kabar, Les'Copaque rumah produksi yang memproduksi serial Upin dan Ipin ini akan meluncurkan Upin & Ipin The Movie pada 2016 mendatang.
Karakter Upin dan Ipin dalam serial animasi buatan Malaysia ini memang telah mampu menarik perhatian anak-anak Indonesia, terutama dengan ungkapan khasnya: betul, betul, betul.
Tapi tahukah anda, pemilihan karakter Upin dan Ipin ini ternyata tidak kebetulan, karena keduanya dipilih lantaran alasan teknis, yang salah satunya adalah sengaja membuat kepala mereka botak.
"Upin dan Ipin dipilih karena alasan teknis," kata pendiri Les' Copaque Production, Burhanuddin Md Radzi seperti dikutip dari The Star.
"Karena kembar dan tidak punya rambut, ini mempermudah aspek animasi. Membuat rambut merupakan proses animasi yang melelahkan," ujarnya.
Karena itu juga, karakter Upin dan Ipin menjadi sosok yang paling menarik bagi anak-anak. Kedua bocah kembar yang telah kehilangan kedua orangtua mereka itu tinggal bersama nenek dan kakak perempuan mereka, Ros, di sebuah rumah kayu di Kampung Durian Runtuh.
Karenat itu pula, Upin & Ipin menjadi karakter yang paling menarik bagi anak-anak. Kedua bocah kembar yang telah kehilangan kedua orangtua mereka itu tinggal bersama nenek yang mereka sebut Opah serta kakak perempuan mereka, Ros di sebuah rumah kayu sederhana di Kampung Durian Runtuh.
Cerita-cerita tentang petualangan Upin & Ipin bersama teman-temannya memang cukup lucu dan mampu menarik perhatian anak-anak maupun orang dewasa untuk tidak melewatkan satu episode pun, meski terkadang tayangannya sering diputar ulang alias diulang-ulang.
Film petualangan mereka, Geng: The Adventure Begins diluncurkan pada tahun 2009 silam, dan cukup menuai sukses baik di Malaysia, Indonesia, dan sejumlah negara.
Menurut kabar, Les'Copaque rumah produksi yang memproduksi serial Upin dan Ipin ini akan meluncurkan Upin & Ipin The Movie pada 2016 mendatang.
