Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penemuan ikan prasejarah bergigi silet di Inggris

ikan lamprey
Lamprey pasifik (Lampetra tridentata) Foto: Dave Herasimtchuk
Apa jadinya kalau ada mahluk prasejarah yang masih hidup hingga saat ini? Bagaimana mereka bisa bertahan hidup dalam perubahan lingkungan dengan polusinya. Baru-baru ini, Badan Lingkungan Hidup Inggris melaporkan penemuan kembali seekor ikan prasejarah di sungai Derwent, Yorkshire sejak ditemukan terakhir pada abad ke-19 silam. 


Pada masa lalu, keberadaan ikan ini cukup mudah ditemukan di sekitar perairan Inggris, namun setelah Revolusi Industri dan pembangunan pabrik-pabrik yang memberi polusi dan dampak buruk pada lingkungan, ikan-ikan tersebut seolah "menghilang".

Ikan aneh yang disebut lamprey itu memiliki penampilan yang mirip ular dan diyakini telah ada sejak lebih dari 200 juta tahun lalu atau jauh sebelum masa dinosaurus maupun vertebrata tertua lainnnya. Oleh karena itu, julukan "fosil hidup' pun menempel pada mahluk tersebut.

Sekilas ikan ini tidak tampak berbahaya saat mulutnya tertutup, orang akan menyangka kalau ikan ini adalah sejenis belut. Tapi ketika ikan ini membuka mulutnya untuk mencari mangsa, tampak jelas ratusan gigi-giginya yang setajam silet. 


Ikan lamprey dengan gigi-gigi setajam silet

Pihak Badan Lingkungan Hidup Inggris mengklaim bahwa keberhasilan menekan polusi dalam seratus tahun terakhir disertai upaya konservasi yang terus menerus telah berhasil mengembalikan habitat yang baik bagi ikan lamprey untuk kembali muncul.

Ikan lamprey merupakan salah satu hewan penting yang memproses nutrisi di sungai, sehingga sungai mampu menjadi sumber makanan bagi ikan lainnya dan juga burung-burung seperti bangau. 

"Selama dua ratus terakhir, sunga-sungai belum mampu menjadi tempat hidup bagi ikan lamprey sebagai akibat dari kualitas air, habitat yang rusak, dan berbagai tantangan lain yang dibuat manusia," kata Simon Toms, seorang ahli perikanan dari Inggris. 

Dengan kembalinya ikan-ikan tersebut pada habitat lamanya, bisa menjadi indikasi semakin menurunnya tingkat polusi dan sungai yang memiliki ekosistem yang lebih sehat.

Walaupun ikan ini mempunyai tampang yang mengerikan, namun mereka sebenarnya tidaklah berbahaya bagi manusia. Kembalinya mahluk-mahluk prasejarah ini ke perairan Inggris adalah kabar baik. Meski demikan, ikan ini tetap sulit untuk ditemui karena keberadaannya masih tetap jarang.

"Ikan ini adalah ikan yang fenomenal, fosil hidup, yang mempunnyai tempat khusus dalam sejarah dan tradisi Inggris. Oleh karenanya, kami berharap ikan prasejarah ini bisa berkembang lagi di sungai-sungai Inggris," ujar Tom.

Ikan lamprey termasuk dalam genus Petromyzontiformes, dan terdiri dari tiga spesies yang masih bertahan hingga saat ini. Satu spesies hidup di air laut dan kadang memasuki sungai untuk bertelur. Spesies tersebut yang belum lama ini kembali ditemukan 

Sedangkan untuk memacu populasinya, pihak-pihak terkair sedang mengusahakan agar ikan dengan mulut yang mampu menghisap ini bisa dipelihara supaya bisa berkembang biak.