Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 binatang paling beracun di dunia

Alam bekerja dengan aturannya, begitu juga dengan mahluk hidup di dalamnya. Ada banyak jenis hewan beracun yang gunanya untuk melindungi mereka dari predator, beberapa di antaranya memiliki bisa yang sangat mematikan. Berikut 10 binatang paling berbisa di dunia. 

binatang paling beracun di dunia

 

1. King Cobra 

King Cobra


Beberapa waktu lalu, seorang artis dangdut dikabarkan meninggal dunia setelah dipatuk oleh ular sejenis king kobra di atas panggung. King cobra (Ophiophagus hannah) dikenal sebagai hewan yang sangat berbisa dan berbahaya. 

Ular jenis ini bisa ditemukan di hutan-hutan India atau Tiongkok. Ular ini memiliki bagian leher yang bisa mengembang serta mempunyai kemampuan untuk menyemburkan bisa.  Bisanya sangat mematikan, saat bisa ular king cobra berada dalam aliran darah, maka bisa menyebabkan kematian dalam waktu yang singkat. Sebanyak 7 ml bisa ular kobra ini mampu membunuh seekor gajah atau 20 manusia. 

2. Ubur-ubur kotak

Ubur-ubur kotak
 

Ubur-ubur kotak atau Box jellyfish (Chironex fleckeri) dianggap sebagai salah satu hewan dengan bisa paling mematikan di dunia. Jika ada manusia tersengat ubur-ubur ini, maka racunnya akan menyerang jantung, sistem syaraf dan sel-sel kulit. Yang lebih parah lagi, racun dari ubur-ubur kotak ini bisa sangat menyakitkan. Orang yang terkena akan mengalami shock, serangan jantung atau tewas tenggelam sebelum sempat keluar dari air.

3. Siput marmer kerucut 


Siput marmer kerucut


Siput marmer kerucut (Cornus marmoreus) adalah jenis siput laut pemangsa yang banyak ditemukan di perairan Chagos dan Madagaskar, Teluk Benggala India, Bagian barat Samudera Pasifik hingga ke Fiji dan Kepulauan Marshall. Bentuknya yang indah mampu menipu banyak orang yang penasaran untuk memegang atau membawanya ke permukaan.

Namun, siput ini memiliki sistem pertahanannya sendiri yaitu belalai yang dilengkapi dengan gigi-gigi tajam yang mengandung racun. Bisa dari siput ini umumnya digunakan untuk menyengat mahluk laut lain yang jadi mangsanya.  Giginya yang tajam mampu menusuk pakaian penyelam lalu melukainya sebagai usaha untuk melepaskan diri.  Bisa siput yang bernama marbled cone snail mengakibatkan kelumpuhan hingga kematian.

4. Gurita Cincin Biru 


Gurita cincin biru


Gurita cincin biru atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama Blue-ringed octopus (Hapalochlaena) adalah salah satu hewan paling mematikan di lautan. Gurita ini tersebar di sepanjang Australia dan bagian barat Indo-Pasifik. Ukurannya kecil sebesar bola tenis dengan warna cerah yang sangat menggemaskan orang yang melihatnya. 

Biasanya pula, penyelam yang tertarik akan mencoba untuk memegang lalu membawanya ke permukaan. Padahal bisa dari gurita ini bisa menyebabkan kebutaan, gangguan pernafasan akut bahkan kematian. 

5 Kalajengking Deathstalker 

Kalajengking Deathstalker


Namanya cukup menyeramkan seperti dalam film-film horror atau sains fiksi, namun jenis kalajengkin ini memang diyakini sebagai salah satu jenis kalajengkin g paling mematikan di dunia. 

Kalajengking deathstalker (Leiurus quinquestriatus) banyak ditemukan di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara. Spesies ini memiliki racun berupa campuran neurotoxin yang cukup kuat sehingga bisa memberikan efek rasa sakit yang tak tertahankan apabila ada manusia atau hewan lain tersengat kalajengkin ini. Selain itu bisa menyebabkan gangguan pernafasan, kelumpuhan dan kematian. 

6. Ikan Lepu Batu 

Ikan lepu batu
 

Ikan lepu batu cukup dikenal di kalangan penyelam. Mereka biasanya akan sangat berhati-hati untuk tidak mendekat ketika mendapati ikan jenis ini di dalam lautan. Ikan lepu batu (Synanceia) memiliki racun yang sangat kuat. Racun tersebut keluar dari duri-duri yang ada di seluruh tubuhnya. Jika sampai tertusuk dan terluka oleh duri-duri ikan tersebut , maka racunnya akan menyebar dan merusak jaringan saraf, menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian. 


7. Laba-laba Pisang 

Laba-laba Pisang


Laba-laba pisang dalam bahasa Inggris disebut dengan nama Brazilian wandering spider (Phoneutria nigriventer) sempat dinobatkan sebagai laba-laba paling berbisa di dunia yang tercatat dalam Buku Rekor Dunia atau Guiness Book of Records tahun 2007. Racun serotonin yang terdapat di bisanya bisa mengakibatkan kelumpuhan bahkan kematian. 

8. Ular Inland Taipan 

Ular Inland Taipan


Ular inland taipan (Oxyuranus microlepidotus) merupakan jenis ular yang hidup di Benua Australia. Ular ini dianggap sebagai ular dengan bisa paling beracun di dunia. Bisanya mengandung neurotoxin yang bisa membunuh manusia hanya dalam waktu kurang dari 45 menit. Meski begitu, ular jenis ini bukan termasuk jenis ular agresif dan jarang ditemui di alam liar. Hingga kini pun, belum ada catatan mengenai korban jiwa yang diakibatkan oleh serangan ular inland taipan.



9. Katak Panah Beracun 

Katak Panah Beracun
 

Katak panah beracun (Poison dart frog) merupakan nama umum dari sekelompok katak yang berada dalam keluarga Dendrobatidae. Spesies katak ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, hingga Hawaii. Umumnya tubuh mereka berwarna cerah, dan meskipun katak jenis ini dianggap beracun, namun tingkat racunnya bervariasi dari masing-masing jenisnya.

Kelenjar racun yang disebut batrachotoxin terdapat pada kelenjar kulitnya. Racun tersebut bisa menyebabkan kelumpuhan bahkan kematina. Uniknya, racun yang sama juga ternyata ditemukan pada bulu-bulu dari kelompok burung pitohui yang berasal dari Papua Indonesia. Untuk informasi mengenai burung pitohui yang beracun ini, silakan baca tulisannya di sini : 


10. Ikan Buntal 

Ikan Buntal


Ikan buntal memang terlihat lucu dan menggemaskan sampai-sampai ada tokoh kartun di film Spongebob Squareplan yang terinspirasi dari ikan jenis ini.  Ikan buntal (Tetraondontidae) adalah ikan yang tubuhnya bisa mengembang seperti balon. Hal tersebut dilakukannya untuk melindungi dirinya dari pemangsa. 

Di Indonesia, ikan buntal dikenal dengan sebutan ikan buntek, sedangkan dalam bahasa Inggris, ikan ini bernama Baloonfish, Globefish atau Puffer fish. 

Semoga bermanfaat