Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah penampakan ikan hantu dari laut dalam yang terekam kamera

Selama berabad-abad kehidupan laut dalam selalu mengundang keingintahuan banyak orang dan menjadi sebuah misteri besar dunia. Laut dalam merupakan habitat terbesar di dunia yang memiliki luas dua pertiga dari permukaan bumi dengan kedalaman yang rata-rata lebih dari 3.5 kilometer.


 ikan hantu


Kebanyakan perairan laut dalam saling berhubungan, sehingga banyak spesies satwa laut dalam yang mempunyai rentang geografis yang cukup luas. Salah satunya adalah satwa laut dalam yang sebelumnya diidentifikasi berada di Pasifik selatan, ternyata ditemukan juga di sekitar Kepulauan Hawaii dan di lepas pantai California, Amerika Serikat. 

Keberadaan satwa yang hidup di dalam laut paling dalam itu berhasil didokumentasikan oleh para ilmuwan dari Monterey Bay Aquarium Research Institute (MBARI) California. Untuk pertama kalinya mereka berhasil merekam kehidupan hiu hantu / ghost shark atau umum disebut chimaera biru hidung runcing. 

Spesies ikan yang bernama latin Hydrolagus trolli pada tahun 2002 ini diketahui hidup di dalam samudera sekitar Australia, Selandia Baru, dan Kaledonia Baru. Sebelumnya, jenis ikan ini diidentifikasi hidup di belahan bumi bagian utara. 

Hiu hantu adalah jenis ikan yang tidak umum. Tubuh mereka tidak kaku oleh tulang melainkan oleh piringan dan tulang-tulang seperti tulang rawan. Mirip seperti chimaera dalam mitologi Yunani yang berkepala kambing, ekor ular dan kepala singa. Penampilan hiu hantu bahkan terlihat cukup aneh. 

Pada tahun 2009, para peneliti dari MBARI bersama para ilmuwan dari California Academy of Sciences dan Moss Landing Marine Laboratories (MLML) saling bekerja sama mengidentifikasi spesies baru hiu hantu di Teluk California. 

Beberapa peneliti juga mengaku telah melihat hiu hantu selama penyelaman dengan menggunakan wahana tanpa awak yang dioperasikan melalui remote control /ROV di California tengah. Mereka tidak sepenuhnya yakin akan spesies yang dijumpainya itu, namun mereka tahu bahwa satwa itu mempunyai perbedaan dengan dua spesies hiu hantu yang sebelumnya diidentifikasi di lepas pantai California. 



Dalam penelitian yang dipublikasikan di Marine Biodiversity Records, Lundsten dan rekan-rekannya memperlihatkan bukti bahwa hiu hantu itu yang terlihat di sekitar Teluk Monterey,  merupakan spesies yang sama yang sebelumnya telah diidentifikasi di Pasifik Barat.  Hasil penelitian itu juga mengutip tiga ahli chimaera yang melihat rekaman video ROV MBARI yang percaya ikan adalah chimaera biru hidung runcing berhidung. 

Jangan lewatkan baca:

Walaupun belum teridentifikasi, namun hiu hantu juga terlihat di lepas pantai Amerika Selatan dan Afrika Selatan, juga di Samudera Hindia. Jika satwa laut ini diidentifikasi memiliki kesamaan dengan spesies hiu yang ditemukan sebelumnya, maka hal ini dapat membuktikan bahwa chimaera biru hidung runcing ini memang ada di perairan laut dalam. 

Berikut video penampakan ikan hantu laut dalam yang terekam kamera 




Semoga manfaat